Kamis, 03 November 2011

Mandau Perlu Bank Darah Bantu Pasien Lakalantas

Laporan, Wicaksana Arif Turbrilian

DURI, TRIBUN – Tingginya angka kecelakaan di Mandau, tentu membutuhkan persediaan darah untuk menangani korban laka tersebut. Untuk itu kiranya perlu disediakan Bank Darah, di Kecamatan Mandau. Jangan sampai gara-gara tidak ada darah, korban kecelakaan yang seharusnya bisa diselamatkan justru meninggal dunia.

"Kita heran di Kecamatan Mandau yang penduduknya lebih banyak dari Dumai ini kok tidak ada Bank Darah. Padahal Bank Darah itu diperlukan untuk ketersediaan darah bagi pasien laka lantas atau pasien operasi yang membutuhkan darah segera,'' ujar Ketua PAC PPP Mandau, Baharuddin Jang, Kamis (3/11).

Sudah selayaknya Pemkab Bengkalis menyediakan unit Bank Darah lengkap dengan sarana pendukungnya di Kecamatan Mandau. Meski PMI Ranting Mandau sudah berdiri, namun dikarenakan ketiadaan fasilitas maka organisasi kemanusiaan ini belum bisa berbuat banyak.

"Malah PMI Cabang Dumai yang lebih aktif mencari darah ke daerah-daerah lain seperti Mandau. Sementara orang Mandau sendiri kekurangan stok darah,'' ungkap Baharuddin.

Pada kasus darah langka, sebut Baharuddin lagi, tentunya akan menyulitkan mencarinya dalam waktu cepat. Jika meminta bantuan ke Dumai, mungkin pasien keburu meninggal dunia sebelum bantuan darah datang.

"Percuma saja ada rumah sakit megah di Mandau, kalau untuk mencari darah masih sulit. Kegiatan donor darah musti diperbanyak. Tentunya ini merupakan tugas dari PMI. Namun di Kabupaten Bengkalis PMI nya sama sekali tidak bergerak," tukasnya.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar