Kamis, 16 Juni 2011

Kemeriahan Rangkaian Perayaan Bakar Tongkang

Laporan, Wicaksana Arif Turbrilian

BAGANSIAPIAPI, TRIBUNPEKANBARU.COM - Ribuan warga kabupaten Rokan Hilir padati jalan Sentosa dan jalan Klenteng Bagansiapiapi, Kamis malam (16/6). Ribuan warga ini didominasi etnis Tionghoa. Mereka menyaksikan hiburan dalam rangkaian perayaan bakar tongkang.

Pesta tahun ini nampak meriah dengan kerlap-kerlip lampu hias dan lampion. Layaknya perayaan cap go meh, malam ini Rohil didominasi warna merah dan emas.

Bakar tongkang merupakan kepercayaan etnis Tionghoa Bagansiapiapi. Yakni peringati dewa yang telah membawa para lelulur dengan selamat tiba dan menetap di Kota Bagansiapiapi, akibat terjadinya perang saudara di Tiongkok beberapa ratus tahun lalu. Hal itu diutarakan warga setempat yang ikut meramaikan acara, Gunawan pada Tribun.

"Upacara peringatan atas dewa laut Ki Ong Yan dan Tai Su Ong. Keduanya merupakan sumber dua sisi, antara baik dan buruk, suka dan duka, serta rejeki dan malapetaka," ujarnya.

Puncak perayaan bakar tongkang akan dilaksanakan hari Sabtu (18/6). Ritual khas warga  keturunan Tionghoa Bagan Siapiapi ini digelar setiap tanggal 15 dan 16, bulan  kelima Imlek menurut hitungan kalender Cina.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar