Senin, 19 September 2011

Korban Tabrak Lari Tewas Di Tempat

Laporan, Wicaksana Arif Turbrilian

DURI, TRIBUN – Perempuan paro baya, Roslia (43) warga Kulim, tewas seketika setelah sepedamotor ditabrak mobil. Honda Supra dengan nopol BM2558LR yang dikendaraainya ringsek setelah ditabrak sebuah mobil tak dikenal, di Jalan Raya Duri-Dumai Km 5 Kulim. Peristiwa itu terjadi, Minggu (18/9) sekitar pukul 04.30.

Diduga sopir tak bertanggungjawab itu melarikan diri ke arah Pekanbaru. Begitu dapat kabar dari warga ada korban tabrak lari, Satlantas Polres Bengkalis langsung menghubungi polisi di Kandis dan Minas supaya mobil tak dikenal bisa terlacak dan ditangkap.

"Hingga saat ini kami terus mencari pelakunya. Sementara korban sudah dibawa pihak keluarga ke rumah duka setelah divisum di RSUD Duri Minggu pagi,'' ucap Kasat Lantas Polres Bengkalis, AKP Mariyono pada Tribun, Senin (18/9).

Berdasarkan keterangan saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP), peristiwa tabrak lari itu bermula ketika korban keluar dari sebuah jalan hendak menuju ke arah Duri, tiba-tiba dari arah Dumai meluncur dengan kecepatan tinggi sebuah mobil yang tak dikenal. Akibat dari tabrakan itu korban terpelanting ke aspal dan nyawanya tak tertolong.

"Tak ada yang melihat langsung mobil seperti apa yang menabrak. Atas bantuan warga setempat, korban seketika itu dibawa ke
rumah sakit. Namun nyawanya tak terselamatkan akibat benturan keras di
bagian kepala,'' lanjutnya.

Untuk proses pemeriksaan lebih lanjut sepedamotor milik korban yang rusak berat saat ini sudah diamankan di Kantor Satlantas Polres Bengkalis. Sementara pelaku sedang dalam pengejaran. Beberapa jam setelah kejadian, korban langsung dijemput keluarga untuk dikebumikan.

Mariyono mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat berkendara. Baik saat berbelok maupun di jalan lurus. Jaga kosentrasi dan selalu waspada akan bahaya. Kita tak bisa prediksikan, kapan bahaya akan datang.

"Terkadang kita tak menyadari ada kendaraan lain yang melintas, sehingga tabrakan tak terelakkan. Namun demikian kasus ini tetap akan kita selidiki,'' tutup Mariyono.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar