Rabu, 12 Oktober 2011

Dugaan Sementara Disebabkan Korsleting Listrik

Laporan, Wicaksana Arif Turbrilian

DURI, TRIBUN - Rumah kediaman keluarga Elfi Azlan (48) berikut kedai harian disampingnya hangus dan rata dengan tanah. Rumah dan kedai yang ditunggui mertuanya Anizar (58) di Jalan Inpres No 9A, RT 04 RW 10, kampung Terandam, Kelurahan Talang Mandi, persis di depan SDN 14, Rabu (12/10) tak kuasa menahan kobaran api. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00.

Tak satu isi rumah yang berhasil diselamatkan. Kerugian isi rumah ditaksir sekitar Rp 150 juta. Belum termasuk bangunan rumah. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.

Waktu mulai nampak asap dari loteng bagian tengah rumah, dia lagi berada di luar. Begitu juga anak-anaknya sedang sekolah, dan main di luar rumah. Sementara istri, Yeni Fitrianti, sedang mengajar di pondok pesantren. Karena api makin membesar, ia tak kuasa masuk.

"Tak ada yang bisa saya lakukan. Ditambah lagi angin kencang membuat api semakin melebar di loteng,'' ujar Elfi Azlan saat ditemui Tribun, di lokasi kebakaran, Rabu (12/10).

Uang senilai Rp 20 juta, yang rencananya akan disetorkan untuk Ongkos Naik Haji (ONH) mertuanya Elfi turut terbakar di dalam rumah. Rumah itu merupakan milik Anizar. Atas musibah ini Elfi mengaku belum tahu mau kemana, akan tinggal dimana.

"Habis semuanya,'' keluhnya sembari menatap puing-puing rumahnya yang hancur.

Kebakaran di daerah padat penduduk itu membuat para tetangga yang berdekatan berhamburan ke luar rumah. Ada yang menyelematkan harta bendanya. Terlebih rumah yang berada di belakang rumah Elfi.
Beruntung rembesan api berhasil diputus oleh petugas pemadam kebakaran Mandau yang cepat turun ke lapangan.

Api berhasil dijinakkan. Tak lama kemudian muncul mobil pemadam kebakaran CPI memberikan bantuan siraman. Pihak kepolisian yang dipimpin Wakapolsek Mandau AKP Daud Sianturi SSos turut memberikan pengamanan di sekitar lokasi kebakaran.

Di lapangan tampak hadir Lurah Talang Mandi Halazmi Julizar, Ketua II LPM Talang Mandi Defrizon melakukan pendataan, serta upaya-upaya membantu keluarga Elfi Azlan, misalnya meminta partisipasi masyarakat memberikan bantuan, pakaian layak, makanan dan minuman.

''Untuk tahap awal ini partisipasi warga setempat kita harapkan. Sekecil apapun
bantuan akan bermanfaat bagi keluarga Elfi. Berdasarkan data-data ini kita secepatnya akan mengajukan permohonan bantuan kepada Badan Tanggap Bencana Kabupaten Bengkalis bagi keluarga ini,'' paparnya.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar